Selasa, 20 Desember 2011

Tiga Format Penulisan Algoritma

1. Deskriptif
Algoritma bertipe Deskriptif maksudnya adalah algoritma yang ditulis dengan bahasa manusia sehari-hari (misalnya Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris). Setiap Langkahnya ditulis dalam satu kalimat atau lebih. Tidak ada aturan untuk penulisan algoritma bertipe Deskriptif ini. Semua kalimat ditulis dengan sistematis, jelas, terbatas dan berurutan.

Contoh :
  1. Algoritma menghitung_luas_segitiga
  2. Untuk menghitung Luas Segitiga pertama Masukan nilai alas
  3. Kemudian masukan nilai tinggiKemudian hitung dengan menggunakan rumus Luas = Alas * Tinggi / 2
  4. Cetak Luas

2. Flowchart (diagram alur)
Algoritma bertipe Flow Chart adalah algoritma yang ditulis dalam bentuk diagram-diagram dengan anak panah sebagai penunjuk urutan langkah algoritmanya. Didalam Diagram terdapat Simbol-simbol yang mempunyai makna atau arti tersendiri. 
Contoh :

Flow chart menghitung_luas_segitiga

3. Pseudocode
Algoritma bertipe Pseudocode maksudnya adalah tiruan atau imitasi dari kode bahasa pemograman. Pada dasarnya, pseudocode merupakan suatu bahasa yang memungkinkan programer untuk berfikir terhadap permasalahan yang harus dipecahkan tanpa harus memikirkan syntax dari bahasa pemograman yang tertentu. Jadi pseudocode digunakan untuk menganmbarkan logika urut-urutan dari perogram tanpa memandang bagaimana bahasa pemorogramannya.
Contoh :

Algoritma menghitung_luas_segitiga

deklarasi:

luas,alas,tinggi : integer

deskripsi

read (alas)
read (tinggi)
luas ← alas * tinggi / 2
write (luas)

Thanks for xcode.or.id
 
;